Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murah ini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Showing posts with label kedokteran. Show all posts
Showing posts with label kedokteran. Show all posts

GLUTATIONE Pemutih Kulit? Benar Nggak Ya???



Apa sih Glutathione itu??

Glutathione adalah Master Antioxidant Terbaik atau The Mother Of All Antioxidants, dengan kata lain induknya dari semua antioksidan, karena banyaknya sel sel tubuh yang sangat tergantung dengan Glutathione.

Sepertinya sudah sangat marak dimana-mana tentang pemutih berisi glutathione ini. Dikemas dalam berbagi merek dan dijual di pasaran. Indonesia memang pasar yang sexy perihal pemutih ini. Pertanyaannya adalah betul tidak glutathione bisa memutihkan kulit?

Berdasarkan pencarian riset-riset terbaru dan literatur informasi tentang glutathione pun mulai banyak beredar.

Sebuah penelitian acak, dengan sistem double-blind (peneliti dan responden sama-sama tidak tahu), meneliti tentang perbedaan efektifitas glutathione dan placebo (barang kosong)

Penelitian ini melibatkan 60 peserta yg dibagi 2 kelompok secara acak. Kelompok peminum glutathione dan peminum placebo. Untuk menghindari peran sugesti dll, sistemnya dibuat double-blind, baik peneliti dan peserta tidak mengetahui kandungan apa yang mereka minum. Kemudian hasilnya dilihat dalam 4 minggu.

Penasaran dengan hasilnya?
Yap! Terbukti terdapat perbedaan yang nyata antara mereka yang mengkonsumsi glutation 500mg/hari dengan mereka yang tidak mengkonsumsi.

Apa perbedaannya?
Pada orang yang mengkonsumsi glutathione terdapat penurunan jumlah melanin di 6 tempat berbeda, selain itu UV spot pada pengguna glutathione pun lebih rendah.

Kesimpulannya?
Jadi berdasarkan penelitian di atas, memang glutatione yang diminum 500mg/hari selama 4 minggu dapat menunjukan hasil yang berbeda dengan mereka yang tidak minum. Glutathione ini bekerja sebagai melanotoxicity atau mengganggu metabolisme melanin. Karena pemakaiannya yang sistemik (diminum bukan dioles wajah) efek skin whitening pun bisa lebih terasa menyeluruh.

Eits, tapi ingat, ini baru 1 buah penelitian yang baik, belum banyak penelitian yang membuktikan. Selain itu, jumlah peserta risetnya kecil hanya 60 orang, masih dibutuhkan riset lain dengan jumlah peserta yang lebih banyak. Tentang efek samping glutathione ini juga belum banyak diriset sehingga efek jangka panjangnya belum diketahui.

Jadi, kesimpulannya smua kembali pada diri kita masing-masing langkah mana yang mau kita ambil ladies.

semoga bermanfaat.

READ MORE - GLUTATIONE Pemutih Kulit? Benar Nggak Ya???

Nyeri Pada Lutut? Pinggang? Berusia Lanjut? Osteoartritis

Nyeri Pada Lutut? Pinggang? Berusia Lanjut? Osteoartritis


Entah orangtua Anda, nenek, kakek, ataupun diri Anda sendiri pasti sangat sering mendengar keluhan ini. Yap, ini merupakan keluhan yang hampir dimiliki oleh setiap orang tua, dan keluhan ini mayoritas disebabkan oleh penyakit yang bernama Osteoartritis (kita sebut OA)

Apa itu OA?

OA terdiri dari dua kata yakni osteo (tulang), artritis (peradangan sendi) jadi OA adalah salah satu penyakit peradangan pada sendi. Layaknya sebuah kondisi radang, maka wajar kalau akan terasa nyeri.

Karena radangnya pada sendi maka umumnya sendi lutut, sendi pinggang, sendi tulang belakang, sendi leher, sering terkena.
"Apa benar saya atau rekan saya terkena Osteoartritis (OA)?"
Nah ada berikut adalah beberapa gejalanya..
1. Nyeri pada daerah persendian yg bertambah sakit saat bergerak dan meringan dgn istirahat.
2. Terdapat kaku sendi di pagi hari yang menghilang setelah aktivitas.
3. Umumnya terjadi pada orang tua > 50thn
4. Saat sendi digerakan sering terdengar suara gemeretak, atau terasa ada gemeretak.
5. Umumnya terjadi pada orang tua yang kelebihan berat badan atau suka menopang beban berat.
6. Pada daerah sendi yang terkena bisa bewarna kemerahan dan bengkak.
Nah apa banyak hal tersebut yg sama? Kalau iya mungkin terkena OA.
"Saya masih belum yakin, ada bukti validnya ga?"
Kalau masih belum yakin, bisa lakukan pemeriksaan rontgen lutut. Di sana akan tampak gambaran penyempitan pada celah sendinya, dan masih banyak tanda-tanda lainnya
"Memang penyebabnya apa sih?"
Penyebabnya ada banyak, tapi hal paling umum adalah usia. Penyakit ini digolongkan dalam penyakit degeneratif, dimana seiring dengan peningkatan usia, komponen-komponen di celah sendi tersebut akan rusak atau terdegradasi sehingga merangsang peradangan.
"Kalau karena usia, semua orang pasti kena donk. Nenek saya ga kena tuh. Emang ga ada cara mencegahnya?"
Nah, penelitian membuktikan bahwa walaupun ini banyak terjadi pada orangtua, tidak semua orang berpotensi mengalami hal ini. Orang-orang yang berisiko mengalami OA seperti orang obesitas, orang yg bekerja membebani sendi seperti pemanggul beras, sering bawa berat, sering naik turun tangga, hingga genetik.
Jadi cara mencegahnya adalah dengan menghindari pekerjaan yg membebani sendi-sendi kamu serta memiliki berat badan yang ideal.
"Oke, terus obatnya apa?"
Obat-obatan di sini tidak bisa menyembuhkan secara sempurna, tapi akan menghilangkan nyeri dan membantu mengurangi peradangan yg terjadi dengan kata lain merawat sendi Anda.
Penghilang nyerinya adalah obat golongan NSAID contoh: natrium diklofenak, kalium diklofenak, dll mereknya ada cataflam, voltaren, voltadex dll. Yang pasti dosisnya bisa dimulai dari 3 x 25 mg atau 2 x 50 mg.
Nah obat-obat di atas tadi memiliki efek samping melukai lambung jadi pastikan minum setelah makan ya.
Yang saya sebutkan di atas adalah penghilang nyerinya. Kalau mau pengobatan komplitnya adalah dengan supplemen yang mengurangi peradangan sendi secara bertahap yakni glukosamin dan kondroitin sulfat.
Kedua zat ini biasanya sudah dalam 1 buah kemasan, dan dijual dimana-mana dengan merek beragam, ada viostin DS, Legiron, Glucosamine MPL, Oste dll.
Jadi meminum kedua obat tersebut secara bersamaan dapat memberi hasil lebih baik.
Bila Anda meminum glukosamin dan kondroitin sulfat aja, nyeri Anda akan lama berkurang. Jadi dianjutkan kombinasi ya.
Hal yang harus diperhatikan adalah turunkan berat badan Anda menjadi ideal, jangan naik turun tangga, jangan melakukan kegiatan2 yang membebani sendi yang radang seperti membawa beban berat dll.
Sekian infonya. Semoga bermanfaat :)
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

















READ MORE - Nyeri Pada Lutut? Pinggang? Berusia Lanjut? Osteoartritis

Anda Bisa Melihat Setan? Mampu Mendengar Suara Gaib?



Apakah Anda bisa melihat setan? Ataukah Anda mampu mendengar suara-suara gaib?
Apakah Anda punya kemampuan membaca pikiran?
Pernah merasa pikiran Anda mampu dibaca oleh semua orang? Dikejar oleh banyak orang?
Merasa diri Anda dikendalikan suatu kekuatan gaib tertentu?
Sudah berlangsung lebih dari 1 bulan?

Hmm... Bagi sebagian orang yang memiliki hal ini mungkin merasa dirinya baik-baik saja, ataupun merasa diri hebat karena kemampuan luar biasa ini.

Namun mungkin Anda pernah mengenal kata "Skizofrenia"? Ini adalah sebuah gangguan kejiwaan yang memiliki ciri-ciri seperti di atas.

Orang dengan gangguan ini sering kali memiliki halusinasi atau kepercayaan diri terhadap suatu hal sehingga bertingkah laku tidak biasa. Contohnya seseorang yang merasa dirinya adalah utusan dewa, dll. Seseorang yang merasa dirinya dikejar-kejar, atau merasa semua orang membicarakan dirinya padahal semua hal itu tidak pernah terbukti, melainkan hanya sebatas keyakinan. Seorang istri yang menuduh suaminya berselingkuh tanpa bukti, merasa mendapat ancaman dari berbagai pihak, dll. Tak jarang pikiran yang merasa diri adalah presiden, orang kaya, artis, dll

Penderita Skizofrenia ini ada yang memiliki gangguan dalam fungsi sosialnya seperti terus berganti-ganti pekerjaan, malas keluar rumah, dll. Ada pula yang tidak memiliki gangguan fungsi sosial seperti bisa berkuliah seperti biasa, bekerja.

Umumnya saat pasien atau orang sekitar mulai terganggu dengan halusinasinya, seperti halusinasi yang menyuruhnya bunuh diri, halusinasi yang menyuruhnya membunuh orang, halusinasi yang terus menjelek-jelekan dirinya, atau pikiran apapun yang membuat gangguan dalam kehidupan sehari-harinya dan keluarga, barulah pasien baru mulai mencari pertolongan dokter.
Perlu anda ketahui, bahwa penderita Skizofrenia tidak melulu seperti orang gila menurut kebanyakan orang. Mereka bisa tetap berpakaian normal, memiliki kehidupan normal, hanya saja ada masalah dalam kejiwaan.
Gangguan skizofrenia ini dapat disembuhkan dengan bantuan obat-obatan yang membantu pasien untuk menghilangkan halusinasinya atau pikiran-pikiran yang mengontrol dirinya, dll.
Jangan segan untuk ke psikiater dan melakukan konsultasi. Mereka akan membantu mendiagnosis apakah Anda atau teman Anda tersebut membutuhkan bantuan obat-obatan atau tidak.


Semoga Bermanfaat








READ MORE - Anda Bisa Melihat Setan? Mampu Mendengar Suara Gaib?

Mata Merah? Konjungtivitis, Skleritis, Episkleritis?

Siapa yang belum pernah mengalami kemerahan pada mata? Humm saya rasa hampir semua orang pernah mengalaminya. Tetapi tidak semua orang tahu obatnya :)

Mata merah dalam kedokteran terbagi menjadi mata merah dengan penurunan penglihatan dan tanpa penurunan penglihatan.

Jelas kalau mata merah Anda disertai dengan penurunan penglihatan segera pergi ke dokter spesialis mata (bukan dokter umum ya).

Kalau mata merah tanpa penurunan penglihatan ada berbagai tipe juga. Yang paling umum adalah konjungtivitis, atau peradangan pada konjungtiva.
Konjungtivitis ini merahnya seluruh bagian mata, bisa mengenai satu atau kedua mata. Tidak ada rasa nyeri, namun biasanya mengeluarkan sekret-sekret (jadi lebih banyak belekan atau berair) warna sekretnya ini bisa bening (infeksi virus), bisa juga hijau kuning (bakteri).

Obatnya? Tetes mata antibiotik bila dugaan infeksi bakteri. Ingat, tetes mata antibiotik saja dulu tanpa perlu campuran steroid di dalamnya (bisa ditanya di apotik). Kalau virus? Sabar saja ya, dia akan membaik dengan sendirinya kok :)

Selain konjungtivitis, mata merah lain tanpa penurunan tajam penglihatan adalah skleritis. Berbeda dengan konjungtivitis, skleritis ini mata merah yang disertai rasa sakit. Perih. Umumnya tidak mengeluarkan banyak sekret.

Lainnya adalah episkleritis, ciri-cirinya mata merah, yang tidak nyeri juga tidak mengeluarkan sekret yang banyak.
Nah pengobatan episkleritis dan skleritis ini bisa dengan tetes mata yang mengandung kortikosteroid (bisa ditanya di apotik)
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
READ MORE - Mata Merah? Konjungtivitis, Skleritis, Episkleritis?

Yuuk Cek Kesehatan Kita, Rambut Rontok, Mudah Berkeringat, dan Badan Kurus?


Yuuk Cek kesehatan kita Guys..

Kok berat badan saya tidak naik-naik ya?
Kok saya suka berkeringat ya?
Rambut juga suka rontok?
Tangan saya suka gemetaran (tremor)?
Mata saya terlihat semakin besar...
Menstruasi saya juga tidak teratur...
Saya sering kali deg-degan, jantung terus berdebar-debar...

Humm.. Apakah diantara kamu ada yang menderita gejala di atas?

Kalau iya, mungkin kamu menderita hipertiroid.

Apa sih hipertiroid?
Hipertiroid berasal dari 2 buah kata hiper dan tiroid. Hiper berarti kelebihan dan tiroid adalah suatu hormon yang mengatur metabolisme tubuh. Dengan kata lain metabolisme tubuh kamu menjadi berlebih.

Metabolisme berlebih ini menyebabkan pengeluaran energi kamu jadi semakin besar, itu mengapa kamu jadi lebih cepat kurus. Karena energi yang dikeluarkan besar kamu juga mudah berkeringat layaknya orang yang olahraga keras. Buruknya bisa menyebabkan mata kamu menjadi bertambah besar atau disebut dengan eksophtalmus.

Tangan yg tremor, jantung berdebar, rambut rontok, juga adalah tanda-tanda yang memperlihatkan metabolisme yang berlebih.

Ah masa sih saya menderita hal itu?
Nah untuk memastikan dugaan ini, kamu bisa melakukan test laboratorium sederhana di Lab-lab swasta ataupun lab di rumah sakit. Kamu cuma perlu meminta pemeriksaan free T4 dan TSH. Pemeriksaan ini bisa menggunakan darah, jadi tidak perlu kuatir.

Saat hasil menunjukan free T4 yang meningkat dan TSH yang turun, maka sudah terbukti kamu menderita hipertiroid.

Jadi panikk?
Tenang, tarik nafas. Penyakit ini bisa diobati kok.

Perlu operasi ga?
Sebelum berpikir teralu jauh, ada obat yang bisa kamu minum yaitu tablet PTU 50 mg dengan dosis 100 mg/kali minum (1 hari diminum 3 kali, @2tablet)
Nah obat ini akan membantu mengurangi kelebihan aktivitas dari hormon tiroid kamu sehingga gejalanya jadi berkurang

Untuk menentukan apakah cukup dengan minum obat atau perlu operasi, lebih lanjutnya kamu perlu hubungi dokter. Jangan takut dokter ya, we try to help you :)


Semoga Bermanfaat




READ MORE - Yuuk Cek Kesehatan Kita, Rambut Rontok, Mudah Berkeringat, dan Badan Kurus?

Mari Kenali Gejala dan Tanda Serangan Jantung Lebih Dini!


















Jantung merupakan salah satu organ vital manusia yang sering menjadi penyebab kematian yang terkesan mendadak. kadang kita menjadi takut dan was-was sendiri kalau-kalau kita mngidap penyakit jantung. Nah berikut ini adalah sedikit penjelasan mengenai cara mengenali gejala dan serangan jantung, agar kita tak perlu lagi merasa cemas karena hal-hal yang belum pasti. Juga agar kita bisa mengenalinya sejak dini sehingga bisa ditangani sejak dini pula.

Yuk intip bilik tetangga dibawah ini :
Oleh Fahmi Rusnanta, S.Ked

                Serangan jantung merupakan penyakit yang tentu ditakuti oleh banyak orang. Saat ini, perubahan gaya hidup yang terjadi di masyarakat membuat penyakit ini menyerang usia yang lebih muda. Tentu, hal tersebut berkait dengan berbagai risiko yang semakin tidak terkendali pada tiap individu.
                Dalam dunia kedokteran, serangan jantung dikenal dengan istilah penyakit jantung koroner. Penyakit ini terjadi akibat adanya proses penyempitan pembuluh darah jantung yaitu pembuluh darah koroner. Penyempitan terjadi akibat adanya aterosklerosis (atero = lemak, sklerosis = pengerasan/penebalan). Aterosklerosis merupakan proses yang dimulai dari metabolisme lemak darah yang abnormal. Kondisi tersebut ditambah dengan berbagai faktor risiko yang memperburuk terjadinya aterosklerosis atau pengaruh genetik (keturunan). Secara alamiah, aterosklerosis sudah terjadi pada usia dekade ke-2 pada tiap individu. Proses ini akan berlanjut seiring bertambahnya usia. Awalnya, kondisi ini tidak akan menimbulkan gejala apa pun (asimptomatik) hingga terjadi penyempitan yang bermakna pada pembuluh darah koroner. Semakin banyak risiko yang dimiliki individu akan mempercepat aterosklerosis sehingga penyempitan pembuluh darah cepat terjadi.
                Penyakit jantung koroner atau serangan jantung sangat khas ditandai dengan adanya nyeri dada yang cenderung berada di sebelah kiri. Nyeri dada dikenal dengan istilah angina pektoris. Nyeri dada yang mengarah terjadinya penyakit jantung koroner dirasakan seperti rasa yang tidak nyaman di daerah substernal (dada bagian tengah atau ulu hati), sifatnya tumpul seperti ditekan atau diperas, dan menjalar ke lengan kiri atau leher. Keluhan tersebut bisa disertai dengan kesulitan bernapas, berdebar-debar, keringat dingin, mual, dan muntah. Gambaran keluhan tersebut sangat khas pada nyeri akibat serangan jantung yang dikenal dengan istilah angina klasik.
Terdapat beberapa individu yang tidak menunjukkan gejala seperti di atas, namun menunjukkan gejala gagal jantung mendadak (sesak napas). Umumnya, pasien hanya merasakan panas, sesak, atau rasa tidak nyaman di ulu hati dan ternyata, pasien juga mengalami serangan jantung. Kondisi tersebut dapat terjadi pada pasien dengan diabetes melitus (kencing manis) tidak terkontrol dalam jangka waktu lama atau pasien lanjut usia (geriatri). Perubahan keluhan tersebut terjadi karena pada kedua kelompok tersebut terjadi penurunan fungsi persarafan sehingga keluhan nyeri menjadi tidak khas. Nyeri dada pada kondisi di atas dikenal dengan istilah angina ekuivalen. Oleh karena itu, keluhan tidak nyaman di dada pada individu yang sudah lanjut usia dan memiliki riwayat diabetes melitus perlu mendapat perhatian lebih khusus.
Banyak sekali faktor risiko yang terjadinya penyakit jantung koroner. Faktor risiko dapat dibagi dua yaitu faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi dan dapat dimodifikasi. Faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi diantaranya adalah usia semakin tua, jenis kelamin laki-laki, dan riwayat keluarga yang pernah mengalami serangan jantung. Faktor yang dapat dimodifikasi adalah merokok, hipertensi (tekanan darah tinggi), diabetes melitus, profil lemak darah yang terganggu, obesitas (kegemukan), dan kurangnya aktivitas fisik.
Penyakit ini merupakan penyakit yang sangat bisa dilakukan tindakan pencegahan dengan baik. Tindakan pencegahan memiliki efektivitas dan efisiensi yang tinggi dibandingkan pengobatannya. Beberapa kiat yang dapat dilakukan untuk mengubah pola hidup lebih baik yaitu (1) hentikan kebiasaan merokok, (2) pemilihan menu makanan yang sehat seperti sayur, buah, makanan laut, menurunkan konsumsi garam, lemak, dan tidak minum alkohol, (3) meningkatkan aktivitas fisik, (4) mengontrol berat badan dengan indikator lingkar pinggang ideal (laki-laki < 94 cm, perempuan < 80 cm), (5) bagi individu yang memiliki risiko seperti hipertensi dan diabetes melitus harus mengontrol tekanan darah, kadar gula darah, dan profil lemak darah/lipid.  Tekanan darah yang dianjurkan adalah < 140/90 mmHg, gula darah puasa 91-120 mg/dL,  gula darah 2 jam setelah makan 136-160 mg/dL, kadar kolesterol total < 190 mg/dL, dan kolesterol LDL < 100 mg/dL. Oleh karena itu, terapi pengobatan teratur bagi penderita hipertensi dan diabetes melitus sangat penting. Selain itu, dapat dilakukan skrining keluarga dekat pasien (pria < 55 tahun dan wanita < 65 tahun)untuk mendeteksi kemungkinan terjadinya penyakit jantung koroner prematur (lebih dini).
Terdapat metode sederhana untuk membantu individu lebih mudah mengingat dalam mencegah terjadinya penyakit jantung koroner. Pendekatan yang dilakukan dengan mengingat istilah “ABCDE”. A : Aspirin dan Antikoagulan (obat pengencer darah) yang diberikan kepada pasien yang sudah memiliki risiko tinggi seperti diabetes melitus, riwayat stroke, dan riwayat penyakit jantung koroner sebelumnya. B : Blood pressure(tekanan darah) yang harus selalu dikontrol. C : Cholesterol (kolesterol), Cigarettes (merokok) yang harus dikontrol dan dihindari. D: Diabetes melitus dan Diet yang terkontrol. E : Exercise (aktivitas fisik) yang ditingkatkan dan Education (pengetahuan yang lebih untuk mengetahui berbagai risiko penyakit jantung koroner). 
Oleh karena itu, tidak ada alasan untuk takut dengan penyakit ini. Banyak cara untuk melawan terjadinya serangan jantung pada diri dan keluarga terdekat kita. Perbaiki pola hidup kita sejak dini.


    Semoga Bermanfaat                 
               
READ MORE - Mari Kenali Gejala dan Tanda Serangan Jantung Lebih Dini!

Mengenali Gejala Autis Pada Anak

Mengenali Gejala Autis Pada Anak


Autis adalah salah satu hal yang sering kali luput dari pengamatan orangtua. Umumnya karena orangtua salah mengartikan perkembangan anaknya, mereka mengira tingkah lakunya normal, hingga suatu saat orangtua akan menyadari anaknya sedikit berbeda dengan anak seusianya dan baru datang untuk mengkonsultasikannya dengan dokter, padahal semakin awal autis terdeteksi maka akan semakin baik penatalaksanaannya.

Autis merupakan suatu gangguan perkembangan psikologs pada anak. Umumnya gejala ini ditemukan pada anak dengan usia dini. Tanda utamanya adalahketerlambatan dan penyimpangan perkembangan sosial, komunikasi, dan keterampilan kognitif. Ada test yang digunakan dokter untuk menilai apakah seorang anak menderita autis yakni dengan kuisioner CHAT (The Checklist for Autism in Toddlers) untuk anak < 18 bulan.  Untuk anak yang lebih tua dapat digunakan kuisioner PDDGST (The Pervasive Development Disorders Screening Test), dapat digunakan pada anak hingga usia 3 tahun.

Apabila Anda khawatir terjadinya autis pada anak yang usianya lebih tua, maka lihatlah daftar di bawah ini:

  • Adanya gangguan interaksi sosial anak dengan lingkungannya, berupa: (apakah ada minimal 2 tanda?)
    • Kelainan dalam kontak mata, ekspresi wajah, dan isyarat tubuh
    • Tidak suka atau tidak mampu bermain dengan teman seusianya
    • Sulit mengutarakan kesenangannya atau minatnya (tidak mampu menungkapkan atau menunjukan benda yang diinginkan atau perilaku yang diharapkan)
    • Tidak mampu melakukan hubungan emosional yang timbal balik
  • Adanya pola yang diulang-ulang baik dalam aktifitas maupun minat (apakah ada minimal 1 tanda?)
    • Hanya suka satu kegiatan yang terbatas (contoh: hanya memainkan roda mobil terus menerus, hanya mengurutkan mobil terus menerus, bolak-balik satu kegiatan)
    • Terpaku pada satu kegiatan atau rutinitas yang tidak bermanfaat
    • Memiliki kegiatan motorik yang diulang-ulang (tepuk tangan berulang, memutar-mutar jari, atau gerakan lain yang dilakukan berulang-ulang)
    • Hanya menyukai bagian benda tertentu (contoh: mainan mobil, rodanya saja yang diputar-putar)
  • Gangguan kualitas komunikasi (apakah ada minimal 1 tanda?)
    • Keterlambatan bicara atau tidak ada usaha berkomunikasi
    • Sulit mengungkapkan suatu hal
    • Menggunakan bahasa atau bahasa aneh yang diulang-ulang
    • Cara bermain yang tidak variatif 
Bila Anda mendapatkan tanda di atas lebih dari 6 buah, sebaiknya ada pergi ke dokter psikiatri anak untuk test lebih lanjut, karena mungkin anak Anda menderita autis. 
Sekian infonya, semoga membantu.
Oleh: Rizka Hanifah, S.Ked
READ MORE - Mengenali Gejala Autis Pada Anak

Macam-Macam Penyebab Keputihan



Keputihan, kita tentu para wanita sangat familiar dengan kata-kata itu, bukan? karena setiap perempuan pasti pernah mengalami keputihan. Yap, karena pada dasarnya itu adalah sesuatu yang normal. Namun ada kalanya keputihan yang kita alami itu sebenarnya tidak normal. Bagaimana sih ciri keputihan yang tidak normal? Apa saja sih penyebabnya? Yuk kita bahas..

Sebelumnya kita perlu tahu, pada kondisi apa keputihan itu disebut normal
1. Premenstruasi (Keputihan yang terjadi menjelang mestruasi adalah normal sifatnya karena hal tersebut dipengaruhi oleh perubahan hormon kita)

2. Keadaan Terangsang Seksual (Keputihan dalam hal ini sebenanrya adalah cairna pelumas yang keluar dari vagina untuk memudahkan penetrasi penis)

3. Hamil (Jangan heran kalau keputihan akan banyak terjadi pada masa ini, karena terjadi perubahan hormonal karena kondisi baru yakni kehamilan)

4. Masa Ovulasi

Ciri keputihan yang normal itu, warnanya bening, tidak berbau, tidak gatal, tidak nyeri, dan timbul pada kondisi-kondisi di atas. Nah, patut dicurigai bila keputihan yang dialami tidak bersifat seperti di atas. Periksakan diri Anda ke dokter bila menemukan ciri-ciri keputihan yang sesuai dengan penyakit di bawah ini:

1. Keputihan karena Nesseria Gonnorhoae

Keputihan ini ciri-cirinya:
- Teksturnya kental
- Jumlahnya sangat banyak
- Warnanya putih kekuningan (tidak bening)
- Tidak berbau
- Sering terjadi pada wanita yang sering berganti-ganti pasangan, atau yang pasangannya menderita kencing nanah yang dicurigai gonnorhoae

Obatnya ada dalam bentuk suntikan ataupun minum. Di sini saya hanya memberitahu yang minum: (Pilih salah satu)
1. Sefiksim 400 mg dosis tunggal (sekali minum)
2. Ofloksasin 400 mg / Ciprofloxacin 500 mg/ Levofloksasin 250 mg (sekali minum)


PASANGAN JUGA HARUS DIPERIKSA & DIOBATI, KARENA INI MENULAR.


2. Keputihan karena Trikomoniasis


Keputihan ini ciri-cirinya:
- Teksturnya encer dan berbusa.
- Jumlahnya sedang
- Warnanya kuning pekat, sd kuning hijau
- Bau tidak enak
- Ada rasa sakit setelah berhubungan, keluar darah setelah berhubungan seksual
- Terjadi pada wanita dengan aktivitas seksual yang tinggi

Obatnya minumnya antara lain:
- Mentronidazole tablet 2000 mg (4 tablet @500 mg) diminum langsung sekaligus (dosis tunggal)
- Metronidazole 500 mg, 3 kali per hari selama 7 hari

Hal yang perlu diingat adalah PASANGAN JUGA HARUS DIPERIKSAN DAN DIOBAT, selain itu TIDAK BOLEH BERSETUBUH SELAMA MASA PENGOBATAN. HARUS TUNGGU SEMBUH.

3. Keputihan karena Bakteriosis Vaginalis

Keputihan ini ciri-cirinya:
- Teksturnya encer, kadang berbusa.
- Jumlahnya lebih banyak
- Warnanya abu-abu
- Bau amis dan menjadi lebih bau setelah berhubungan seksual
- Kadang gatal

Obat minumnya adalah:
- Metronidazole 500 mg, 2x per hari selama 7 hari.

PASANGAN HARUS DIPERIKSA DAN DIOBATI

4. Keputihan karena jamur Candida

Keputihan ini ciri-cirnya:
- Teksturnya seperti keju
- Baunya amis
- Warnanya kekuningan
- Khasnya adalah rasa gatal yang sangat hebat
- Biasanya berhubungan dengan kurnagnya kebersihan pakaian dalam atau pakaian dalam yang sering lembab

Obat minumnya adalah:
- Ketokonazole 200 mg, 2x per hari selama 5 tablet
- Itrakonazole 2x 200 mg, sekali minum

Selain keputihan karena jamur Candida, pasangan Anda harus diperiksa dokter dan ikut diobati, sebab penyakit ini bersifat sangat menular sehingga Anda akan kembali terkena bila pasangan tidak diobati.


Semoga Bermanfaat





READ MORE - Macam-Macam Penyebab Keputihan

Mengenali Gangguan Haid / Menstruasi pada Perempuan

Mengenali Gangguan Haid / Menstruasi pada Perempuan


Oleh Rizka Hanifah S.Ked

Banyak sekali seseorang yang tidak menyadari dirinya mengalami gangguan haid, atau malah merasa dirinya mengalami gangguan haid padahal sesungguhnya normal. Kondisi semacam ini terjadi karena ketidaktahuan akan batasan haid normal secara kedokteran. Oleh karena ini, setelah mengetahui fakta dari tulisan ini, mohon disebarluaskan ke teman-teman perempuannya ya..

Haid yang normal adalah:

1. Lamanya : 3-7 hari
2. Banyaknya : 2-5 kali ganti pembalut per hari (5-80 ml)
3. Jarak antar tanggal pertama haid : 21 - 35 hari

Sehingga:
Bila haidnya kurang dari 4 hari disebut sebagai hipomenorea
Bila haidnya lebih dari 7 hari disebut sebagai menoragia atau hipermenorea

Bila banyaknya ganti pembalut kurang dari 2 kali per hari karena sangat sedikit disebut sebagai hipomenorea
Bila banyaknya ganti pembalut lebih dari 5 kali per hari disebut sebagai menoragia atau hipermenorea

Bila siklus haid atau jarak antar tanggal pertama haid kurang dari 21 hari disebut sebagai polimenorea
Bila siklus haid atau jarak antar tanggal pertama haid lebih dari 35 hari disebut sebagai oligomenorea

Nah, bila sudah mengetahui apakah normal atau tidak, pertanyaan berikutnya adalah apa penyebab tidak normalnya? dan bila hal tersebut baru terjadi satu kali, apakah langsung dibilang tidak normal atau mengalami gangguan?

Disebut benar-benar mengalami gangguan minimal setelah siklus tiga bulan. Contoh bulan januari siklusnya 28 hari, bulan februari 28 hari, tiba-tiba bulan maret 38 hari, nah belum dapat dipastikan ada gangguan karena baru terjadi sekali. Oleh karena itu, setiap perempuan harus memiliki catatan tanggal mestruasinya masing-masing. Bila ditemukan keterlambatan tersebut terjadi beberapa kali, sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter.

Penasaran dengan apa sih penyebab terjadinya gangguan haid atau menstruasi?
Gangguan haid pada perempuan secara sistematis dibagi menjadi 3 kemungkinan penyebab:
1. Memiliki kelainan struktur panggul (Kelainan Anatomi)
2. Memiliki penyakit medis lain
3. Memiliki kelainan fungsi uterus (Disfungsi Uterus)

Paling banyak penyebabnya adalah no 1. Kelainan anatomi ini dapat terjadi akibat adanya tumor jinak atau ganas pada organ genitalia (mioma uteri, polip endometrium, adenokarsinoma, kanker serviks atau mulut rahim, infeksi mulut rahim, dll). Nah keberadaan benda asing ini akan memunculkan gejala berupa gangguan haid, atau haid yang tidak normal.

Contoh penyakit medis lain pada no.2 adalah memiliki penyakit tiroid, penyakit kelainan darah (Von Willebrand, trombositopenia, gangguan faktor pembekuan darah, dll), gangguan pada otak (bagian hipofisis-hipotalamus) seperti pada kondisi adanya tumor, stress, olahraga berlebihan, dll.

Nah bisa dilihat bukan bahwa stress akan menginduksi gangguan pada otak kita (hipotalamus-hipofisis) sehingga keadaan stress kadang bisa membuat jadwal mens kita mundur atau jadwal mens yang lebih maju daripada biasanya. Bila penyebabnya adalah stress, maka dengan menghilangkannya, relaksasi, siklus mens dapat kembali normal.

Kelainan fungsi uterus atau disfungsi uterus ini biasanya ditetapkan ke seseorang yang tidak memiliki kelainan anatomi panggul dan tidak pula memiliki penyakit sistemik lainnya. Istilah ini pun sebenarnya masih diperdebatkan. Satu hal yang pasti, diperlukan pemeriksaan yang lebih dalam atau penyebab lain yang mungkin menyebabkan gangguan seperti penggunaan pil kontrasepsi, penggunaan IUD, konsumsi obat antipsikotik, dan lain-lain.

Pengobatan?
Pengobatan sangat bergantung pada penyebabnya. Oleh karena itu, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab pasti gangguan menstruasi Anda. Pilihan pengobatan mulai dari penggunaan pil kontrasepsi hingga pembedahan.

Sumber:
Hendarto H. Gangguan Haid/Perdarahan Uterus Abnormal. Ilmu Kandungan. Edisi Ketiga. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. 2011

Bila ada pertanyaan langsung kirim ke berbagi.manfaat@yahoo.com

READ MORE - Mengenali Gangguan Haid / Menstruasi pada Perempuan

Penyakit Gatal di Selangkangan

Penyakit Gatal di Selangkangan


Pernahkah Anda mengalami gatal yang sangat hebat di selangkangan?Atau gatal hebat di lipat payudara? Apakah bewarna merah? dengan batas yang jelas? Kalau iya, maka kemungkinan besar Anda terkena KANDIDIASIS

Apa itu Kandidiasis?
Kandidiasis atau kandidosis adalah infeksi jamur pada kulit akibat Candida albicans. Jamur ini atau candida sebenarnya bisa ditemukan pad akulit yang normal, hanya saja dia bisa berubah menjadi suatu penyakit yang sangat mengganggu bila bertemu dengan kondisi berikut:


1. Hamil
2. Kegemukan
3. Gangguan hormon (DM atau sakit gula)
4. Memiliki penyakit kronik seperti TB, dll
5. Peningkatan kelembapan
6. Kebersihan kulit yang buruk
7. dll

Nah bila Anda mengalami kandidiasis, silahkan dinilai manakah penyebab yang sesuai dengan diri Anda?

Umumnya pasien disebabkan oleh kebersihan kulit yang buruk serta kelembapan yang tinggi. Kelembapan yang tinggi ini bisa terjadi pada mereka yang sering menggunakan celana jeans ketat sehingga daerah selankangan menjadi kurang udara dan lembab. Selain itu daerah seperti lipat payudara dan liat ketiak sering kali basah karena keringat yang lama-lama menyebabkan jamur ini menjadi banyak dan membuat gatal yang sangat hebat.

Hal yang paling penting adalah menyadari apa penyebab terjadinya kandidiasis pada Anda sebab hanya dengan minum obat namun gaya hidup Anda tidka dirubah maka hal penyakit ini hanya akan timbul berulang. Tidak ingin gatal terus menerus bukan? Maka dari itu, sadari dari sekarang.

Setelah Anda menyadari dan berkomitmen untuk berubah, sekarang apa obatnya?
Obatnya antara lain kotrimazol 500 mg per vaginam dosis tunggal. Obat ini berbentuk seperti roket yang cara penggunaannya adalah dengan memasukan obat tersebut ke dalam vagina Anda. Dosis cukup satu kali.
Bila Anda risih dan bingung, bisa digunakan:
1. Ketokonazole 2 x 200 mg tablet selama 5 hari, atau..
2. Itrakonazole 2 x 200 mg tablet dosis tunggal (sekali minum total 400 mg),
3. Flukonazole 150 mg dosis tunggal atau sekali minum.

Pilihlah 1 dari keempat obat di atas. Selanjutnya hindari faktor-faktor risiko, dengan demikian Anda bisa mencegah Kandida atau Jamur penyebab gatal di selangkangan.
READ MORE - Penyakit Gatal di Selangkangan

Cara Jitu Membasmi PANU




Siapa sih yang mau terkena panu? Siapa pula yang tidak kenal panu?
Panu adalah penyakit kulit yang sangan menjengkelkan dan memalukan. Orag yang mempunyai panu biasanya tidak percaya diri karena sangat mangganggu penampilan.
Panu merupakan suatu penyakit yang memiliki khas bercak putih atau coklat hitam yang umum ditemukan pada ketiak, lipat paha, lengan atas, leher, muka, hingga kulit kepala. Biasanya bercak ini gatal namun bersifat ringan, pada sebagian orang tidak gatal sama sekali.  Nah sebenarnya panu ini  adalah penyakit yang diakibatkan oleh jamur, Malassezia furfur.

Siapa Malassezia furfur ini?
Malassezia furfur ini adalah bentuk spora dari flora normal kulit ptyriasis orbiculare. Nah, sebenarnya jamur ptyriasis orbiculare ini dapat ditemukan di kulit kita, hanya saja ia dapat berubah menjadi panu bila seseorang mengalami defisiensi imun, atau karena pengarus suhu, kelembapan, dan keringat yang berlebihan.

Jadi jelas bahwa salah satu cara mencegah panu adalah:

1. Tingkatkan imunitas tubuh dengan cukup istirahat, cukup makan, dan hidup sehat
2. Hindari kelembapan berlebihan. Gunakan kaos dalam, rajin cuci muka. Contoh: Panu sangat suka di lipat paha sebab daerah tersebut sering kali lembab, atau panu muncul di badan orang yang suka berkeringat, karena tidak memakai kaos dalam sehingga keringat tidak diserap. Panu juga muncul di wajah mereka yang jarang cuci muka karena wajah lembab berkeringat. 

Bagaimana cara membuktikan bahwa bercak itu adalah panu?

Cara membuktikannya adalah dengan melihat perubahan warna bercak tersebut di lampu wood (sebuah lampu khusus). Warna bercak putih atau coklat tersebut akan berubah menjadi kuning keemasan. Selain itu, bila dilihat di bawah mikroskop dengan cairan KOH 20% akan terlihat bentuk campuran hifa pendek dan spora yang bulat.

Bagaimana cara pengobatannya?

Untuk yang terkena panu di kulit kepala dapat digunakan sampo selenium sulfide 1,8% (merek di pasaran sampo selsun). Sampo ini dapat digunakan 2-3 kali seminggu. Selain itu, bila bercaknya bukan di kulit kepala, Anda juga perlu membeli sampo tersebut namun penggunaannya adalah dengan mengoleskannya ke bercak tersebut 15-30 menit sebelum mandi.
Atau....
Silahkan membeli obat seperti ketokonazole yang tersedia dalam bentuk salep dan tablet. Bila bercaknya hanya sedikit silahkan menggunakan salep yang dioleskan. Bila lokasi bercak cukup banyak, belilah tabler ketokonazole 200 mg diminum 1 x per hari. Nah kelemahannya pengobatan tablet ini harus tetap diberikan hingga 2 minggu setelah dinyatakan sembuh. Kenapa? karena dapat mencegah kekambuhan kembali.

Tidak hanya itu, pengobatan di atas akan percuma bila Anda tidak merubah gaya hidup, seperti berjanji akan menggunakan kaos dalam dan mengganti baju bila sudah berkeringat. Selain itu akan menjaga daerah lipatan seperti paha dan ketiak untuk tetap kering.

Oleh Rizka Hanifah S.Ked
Sumber : Budimulja U. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin Edisi ke-5. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia


Semoga Bermanfaat



READ MORE - Cara Jitu Membasmi PANU

Trombolitik & Antiplatelet


Trombolitik & Antiplatelet
Oleh Yogi Ismail Gani,S.Ked
Trombolitik1   
                Berbeda dengan antikoagulan yang mencegah terbentuk dan meluasnya tromboemboli, trombolitik melarutkan trombus yang sudah terbentuk. Agar efektif trombolitik harus diberikan sedini mungkin. Indikasi golongan obat ini ialah untuk infark miokard akut, trombosis vena dalam dan emboli paru, tromboemboli arteri, melarutkan bekuan darah pada katup jantung buatan dan kateter intravena.
                Pasien infark miokard akut memerlukan trombolitik bila nyeri dada timbul sekurang-kurangnya selama 30 menit dan peningkatan segmen ST persisten dan refrakter terhadap nitrogliserin sublingual. Obat-obat yang termasuk golongan trombolitik ialah streptokinase, urokinase, aktivator plasminogen, rt-PA (Recombinant Human Tissue-Type Plasminogen Activator). Kelompok obat ini sangat mahal.

                Sebelum pengobatan dimulai heparin harus dihentikan (kecuali pada pasien infark miokard akut yang memerlukan pengobatan segera) dan selanjutnya dilakukan pemeriksaan laboratorium yaitu waktu trombin (TT), prothrombin time, activated partial thromboplastin time (aPTT), hematokrit, kadar fibrinogen dan hitung trombosit, untuk menentukan ada tidaknya perdarahan. TT dan aPTT harus kurang dari 2x nilai normal pada awal terapi.
Streptokinase
                Streptokinase berasal dari Streptococcus C. hemolyticus, dan berguna untuk pengobatan fase dini emboli paru akut dan infark miokard akut. Streptokinase mengaktivasi plasminogen dengan cara tidak langsung yaitu dengan bergabung terlebih dahulu dengan plasminogen untuk membentuk kompleks aktivator. Selanjutnya kompleks aktivator tersebut mengkatalisis perubahan plasminogen bebas menjadi plasmin. Kebanyakan pasien memiliki antibodi terhadap streptokinase sebagai akibat infeksi streptokokus sebelumnya; oleh karena itu mula-mula diberikan dosis muat. Bila dengan dosis 1 juta IU tidak efektif obat ini mungkin tidak aktif dan tidak digunakan. Farmakokinetik: masa paruhnya bifasik. Fase cepat ± 11-13 menit dan fase lambat 23 menit. Dosis: IV: dosis dewasa untuk infark miokard akut dianjurkan dosis total 1,5 juta IU secara infus selama 1 jam.
 Urokinase
                Urokinase diisolasi dari urin manusia. Berbeda dengan streptokinase, urokinase langsung mengaktifkan plasminogen. Seperti streptokinase obat ini tidak bekerja spesifik terhadap fibrin sehingga menimbulkan lisis sistemik (fibrinogenolisis dan destruksi faktor pembekuan darah lainnya). Sebaiknya tidak diberikan pada pasien emboli paru yang berumur lebih dari 50 tahun, pasien dengan sejarah penyakit kardiopulmonal atau gangguan hemostasis berat. Farmakokinetik: bila diberikan infus intravena urokinase mengalami klirens yang cepat oleh hati. Masa paruh sekitar 20 menit. Sejumlah kecil obat diekskresi dalam empedu dan urin. Dosis: dosis yang dianjurkan adalah dosis muat 1000-4500 IU/kgBB secara IV dilanjutkan dengan infus IV 4400 IU/kgBB/jam. Asam aminokaproat merupakan penawar spesifik untuk keracunan urokinase. Dosis biasa dimulai dengan 5 g (oral atau IV), diikuti dengan 1,25 g tiap jam sampai perdarahan teratasi. Dosis tidak boleh melebihi 30 g dalam 24 jam.
Tissue Plasminogen Activator (t-PA)
                Plasminogen secara endogen juga diaktifkan oleh aktivator plasminogen jaringan Alteplase dan reteplase yang merupakan aktivator plasminogen jaringan manusia dan diproduksi dengan teknik rekayasa DNA. Alteplase merupakan hasil rekayasa aktivator plasminogen jaringan manusia yang tidak dimodifikasi, sedangkan pada reteplase beberapa asam amino dihilangkan. Obat ini bekerja lebih selektif mengaktivasi plasminogen yang mengikat fibrin daripada plasminogen bebas di dalam darah. Dengan demikian t-PA bekerja lebih selektif terhadap bekuan darah/fibrin. Farmakokinetik: masa paruh t-PA ± 5-10 menit, mengalami metabolisme di hati dan kadar plasma bervariasi karena aliran darah ke hati yang bervariasi. Dosis: alteplase diberikan secara infus IV sejumlah 60 mg selama jam pertama dan selanjutnya 40 mg diberikan dengan kecepatan 20 mg/jam. Dosis reteplase 2 kali 10 unit diberikan sebagai suntikan bolus IV dengan interval pemberian 30 menit.
Efek samping Trombolitik
                Trombolitik dapat menyebabkan perdarahan. Meskipun rt-PA menyebabkan fibrinogenolisis yang lebih sedikit dibandingkan dengan streptokinase dan urokinase, selektivitas terhadap bekuan darah nampaknya tidak mengurangi risiko timbulnya perdarahan. Bila perdarahan hebat obat harus dihentikan dan mungkin diperlukan transfusi darah. Untuk mengatasi fibrinolisis dengan cepat dapat diberikan asam aminokaproat, suatu inhibitor fibrinolisis, secara IV lambat. Bradikardia dan aritmia dapat terjadi pada penggunaan obat ini pada pasien infark miokard akut, yang biasanya digunakan sebagai petunjuk terjadinya reperfusi. Efek samping lain mual, muntah. Streptokinase yang merupakan protein asing dapat menyebabkan reaksi alergi seperti pruritus, urtikaria, flushing, kadang-kadang angioedema, bronkospasme. Reaksi alergi ringan juga dilaporkan pada penggunaan urokinase dan rt-PA yang nonantigenik.
Antiplatelet2
                Dalam proses trombogenesis ada tiga mekanisme yang berkaitan dengan agregasi trombosit yaitu pertama aktivasi trombosit menyebabkan dinding menjadi siap, kedua adalah produksi dan sekresi ADP dan serotonin, dan ketiga terbentuknya tromboksan A2. Obat antiplatelet saat ini ditujukan untuk mempengaruhi mekanisme tersebut agar trombosit tidak beragregasi satu sama lain.
                Obat antiplatelet yang telah dipasarkan dan dipertimbangkan untuk direkomendasikan adalah aspirin sebagai obat standar, kemudian tiklopidin, klopidogrel, dipiridamol, sulfinpirazon, dan terbaru adalah golongan GPIIb/IIIA (abciksimab, tirofiban, eptifibatid). Aspirin menghambat pembentukan tromboksan A2. Tiklopidin dan klopidogrel mempunyai struktur yang mirip, berasal dari golongan tienopiridin dengan efek yang juga sama-sama menghambat reseptor ADP. Efek samping tiklopidin yang dilaporkan adalah terjadinya neutropenia. Penghambat GPIIb/IIIb menahan proses bridging yang merupakan jalur terakhir (final pathway) antar trombosit. Mekanisme kerja dipiridamol belum jelas benar, mungkin memblok ambilan adenosin. Sulfinpirazon mungkin bekerja mirip seperti aspirin.
Aspirin
                Peran penting aspirin adalah menghambat siklooksigenase-1 yang telah dibuktikan  dari penelitian klinis multipel dan beberapa meta-analisis, sehingga aspirin menjadi tulang punggung dalam penatalaksanaan angina pektoris tidak stabil(UA)/infark miokard akut tanpa elevasi ST(NSTEMI). Sindrom “resistensi aspirin” dapat terjadi pada pemberian aspirin. Sindrom ini dideskripsikan dengan bervariasi sebagai kegagalan relatif untuk menghambat agregasi platelet dan/atau kegagalan untuk memperpanjang waktu perdarahan, atau perkembangan kejadian klinis sepanjang terapi aspirin. Pasien-pasien dengan resistensi aspirin mempunyai resiko tinggi kejadian rekuren.
Klopidogrel
                Thienopyridine ini memblok reseptor adenosine diphospate P2Y12 pada permukaan platelet dan dengan demikian menginhibisi aktivasi platelet. Klopidogrel direkomendasikan sebagai obat lini pertama pada UA/NSTEMI dan ditambahkan aspirin pada pasien dengan UA/NSTEMI, kecuali mereka dengan risiko tinggi perdarahan dan pasien yang memerlukan CABG segera. Klopidogrel sebaiknya diberikan pada pasien dengan UA/NSTEMI pada pasien-pasien:
·         Yang direncanakan untuk mendapat pendekatan non invasif dini,
·         Yang diketahui tidak merupakan kandidat operasi koroner segera berdasarkan pengetahuan sebelumnya tentang anatomi koroner/memiliki kotraindikasi untuk operasi,
·         Kateterisasi ditunda/ditangguhkan selama > 24-36 jam.

Daftar pustaka
1.       Dewoto, Hedi R. Antikoagulan, Antitrombotik, Trombolitik dan Hemostatik. Farmakologi Dan Terapi. Ed 5. Jakarta: Balai Penerbit FKUI, 2007. Hal: 814-816.
2.       Iwang Gumiwang, Ika Prasetya W, Dasnan Ismail. Antitrombotik dan Trombolitik pada Penyakit Jantung Koroner. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid 2 Ed 5. Jakarta: InternaPublishing, 2009. Hal: 1760-1761 & 1768.
READ MORE - Trombolitik & Antiplatelet

Hubungan Hipertensi dan Gagal Jantung


Hubungan Hipertensi dan Gagal Jantung


Penyakit Jantung Hipertensi
Oleh Yogi Ismail Gani, S.Ked

Patogenesis Penyakit Jantung Hipertensi
                Hipertrofi ventrikel kiri (HVK) merupakan kompensasi jantung menghadapi tekanan darah tinggi ditambah dengan faktor neurohumoral yang ditandai oleh penebalan konsentrik otot jantung (hipertrofi konsentrik). Fungsi diastolik akan mulai terganggu akibat dari gangguan relaksasi ventrikel kiri, kemudian disusul oleh dilatasi ventrikel kiri (hipertrofi eksentrik). Rangsangan simpatis dan aktivasi sistem RAA memacu mekanisme Frank-Starling melalui peningkatan volume diastolik ventrikel sampai tahap tertentu dan pada akhirnya akan terjadi gangguan kontraksi miokard (penurunan/gangguan fungsi sistolik).

                Iskemia miokard (asimtomatik, angina pektoris, infark jantung, dll) dapat terjadi karena kombinasi akselerasi proses aterosklerosis dengan peningkatan kebutuhan oksigen miokard akibat dari HVK. HVK, iskemia miokard dan gangguan fungsi endotel merupakan faktor utama kerusakan miosit pada hipertensi. 

Manifestasi Klinik
                Pada tahap awal, seperti hipertensi pada umumnya kebanyakan pasien tidak ada keluhan. Bila simtomatik, maka biasanya disebabkan oleh
1.       Peninggian tekanan darah itu sendiri, seperti berdebar-debar, rasa melayang (dizzy) dan impoten.
2.       Penyakit jantung/hipertensi vaskuler seperti cepat capek, sesak napas, sakit dada (iskemia miokard atau diseksi aorta), bengkak kedua kaki atau perut. Gangguan vaskular lainnya adalah epistaksis, hematuria, pandangan kabur karena perdarahan retina, transient serebral ischemic.
3.       Penyakit dasar seperti pada hipertensi sekunder: polidipsia, poliuria, dan kelemahan otot pada aldosteronisme primer, peningkatan BB dengan emosi yang labil pada sindrom Cushing. Feokromositoma dapat muncul dengan keluhan episode sakit kepala, palpitasi, banyak keringat dan rasa melayang saat berdiri (postural dizzy).

Diagnosis Banding
  1. Aterosklerosis arteri koronaria
  2. Kardiomiopati hipertrofi
  3. Athlete's heart (dengan hipertrofi ventrikel kiri)
  4. Gagal jantung kongenital karena etiologi lain
  5. Fibrilasi atrium karena etiologi lain
  6. Disfungsi diastolik akibat etiologi lain
  7. Sleep apnea
Pemeriksaan Penunjang
        Pada foto toraks posisi posteroanterior pasien hipertrofi konsentrik, besar jantung dalam batas normal. Pembesaran jantung ke kiri terjadi bila sudah ada dilatasi ventrikel kiri. Terdapat elongasi aorta pada hipertensi yang kronik dan tanda-tanda bendungan pembuluh paru pada stadium payah jantung hipertensi.
       Pemeriksaaan laboratorium darah rutin yang diperlukan adalah Hematokrit serta ureum dan kreatinin untuk menilai fungsi ginjal. Pemeriksaan laboratorium  yang lain adalah Hb, kalium, gula darah puasa, kolesterol total, TSH, leukosit darah, trigeliserida, HDL dan kolesterol LDL, kalsium, fosfor. Selain itu juga elektrolit untuk melihat kemungkinan adanya kelainan hormonal aldosteron. Pemeriksaan laboratorium urinalisis(protein, leukosit, eritrosit, dan silinder) juga diperlukan untuk melihat adanya kelainan pada ginjal.
               Pada EKG tampak tanda-tanda hipertrofi ventrikel kiri dan strain. Ekokardiografi (Transthoracic echocardiography (TTE))  dapat mendeteksi hipertrofi ventrikel kiri secara dini dan lebih spesifik (spesifitas sekitar 95-100%) mencakup kelainan anatomik dan fungsional jantung pasien hipertensi asimtomatik yang belum didapatkan kelainan pada EKG dan radiologi. Indikasi ekokardiografi pada pasien hipertensi adalah:
1.       Konfirmasi gangguan jantung atau murmur
2.       Hipertensi dengan kelainan katup
3.       Hipertensi pada anak atau remaja
4.       Hipertensi saat aktivitas, tetapi normal saat istirahat
5.       Hipertensi disertai sesak napas yang belum jelas sebabnya

Penatalaksanaan & Pencegahan
                Pengobatan ditujukan untuk menurunkan tekanan darah menjadi normal, mengobati payah jantung karena hipertensi, mengurangi morbiditas dan mortilitas terhadap penyakit kardiovaskular, dan menurunkan faktor risiko terhadap penyakit kardiovaskular semaksimal mungkin. Diet spesifik yang direkomendasikan adalah diet rendah sodium, tinggi potasium, sering makan buah segar dan sayur-sayuran, makanan rendah kolesterol, dan konsumsi alkohol yang kurang. Latihan isotonik yang dinamik serta regular (aerobik), seperti berjalan, berlari, berenang, atau bersepeda, mengakibatkan penurunan tekanan darah dan menaikkan perbaikan sistem kardiovaskuler. Oleh sebab itu pencegahan yang dapat dilakukan untuk penyakit jantung hipertensi ini adalah makanan rendah sodium, makan buah dan sayuran, olahraga aerobik, dan mencegah obesitas.
                Penatalaksanaan umum hipertensi mengacu kepada tuntunan umum (JNC VII 2003, ESH/ESC 2003). Pengelolaan lipid agresif dan pemberian aspirin sangat bermanfaat. Pasien hipertensi pasca infark jantung sangat mendapat manfaat pengobatan dengan penyekat beta, penghambat ACE atau antialdosteron. Pasien hipertensi dengan risiko PJK yang tinggi mendapat manfaat dengan pengobatan diuretik, penyekat beta dan penghambat kalsium. Pasien hipertensi dengan gangguan fungsi ventrikel mendapat manfaat tinggi dengan pengobatan diuretik, penghambat, ACE/ARB, penyekat beta dan antagonis aldosteron. Bila sudah dalam tahap gagal jantung hipertensi, maka prinsip pengobatannya sama dengan pengobatan gagal jantung yang lain yaitu diuretik, penghambat ACE/ARB, penghambat beta, dan penghambat aldosteron.
Sumber pustaka
  1. Penyakit Jantung Koroner. Kapita Selekta Kedokteran ed 3 jilid 1. Jakarta; Media Aesculapius, 2000.
  2. Panggabean, Marulam M. Penyakit Jantung Koroner. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam ed 5 jilid 2. Jakarta; InternaPublishing, 2009.
  3. Riaz, Kamran. Hypertensive Heart Disease. http://emedicine.medscape.com/article/162449-overview [Updated: Apr 29, 2010]. diunduh tanggal 4 Mei 2010 pukul 16.07.
 Hubungi Yogi di Ismail_milanisti@yahoo.com
READ MORE - Hubungan Hipertensi dan Gagal Jantung
 
DI JUAL TANAH KAVLING
PERKEBUNAN
LT 500 M2 45JUTA SAJA
0812-9665-0889

Entri Populer

Powered by Blogger.