Burung Merpati Balap banyak digemari orang baik sekedar untuk hoby maupun ajang judi. Merpati atau dara termasuk burung yang unik walaupun Burung merpati ini tidak memiliki kicauan atau bunyi merdu layaknya burung kicauan menyerupai burung kacer, burung pleci, Perkutut, burung cucak jenggot, ciblek atau burung kicauan yang lain. Merpati dipelihara orang salah satunya sebab burung ini sanggup dilatih menjadi burung balap untuk aduan atau lomba. Berikut ini ialah cara melatih merpati balap.
- Satu hal yang perlu kita ketahui ialah bahwa merpati balap mau hinggap pada pasangannya dengan cepat dikala mengalami masa birahi. Adapunmasa birahi terjadi dikala menjelang merpati bertelor hingga sehari paska bertelor yang kedua.
- Untuk melatih merpati balap sebaiknya merpati dibiasakan terbang rendah, cara melatihnya ialah dengan teknik keplek. Maksud teknik keplek adalah, si joki memegang dara balap betina dengan posisi joki yang jongkok.
- Agar merpati mengenali si joki, biasakan melatih merpati balap untuk menggunakan warna baju yang sama dengan baju untuk lomba sehingga merpati balap jantan sanggup mengenali si joki dari ketinggian.
- Merpati harus sering sering dilatih, dan juga dijemur biar bulunya bagus, nafasnya besar lengan berkuasa sehingga dikala lomba memiliki ketahanan nafas yang bagus.
- Merpati balap perlu diberi pemanis atau jamu yang sanggup anda beli di toko burung atau sanggup jug anda buat sendiri, caranya kencur, kopi, sunthi, telur, madu dan kunyit dicampur dan selanjutnya ditumbuk hingga halus dan merata. Jamu ini sanggup diberikan sekali dalam 3 hari dengan takaran sebesar biji jagung dan cukup satu kali saja.
- Setiap habis berlatih, sebaiknya pangkal sayap diurut biar berkurng rasa pegalnya. Hal sanggup membantu merilekkan otot yang tegang. Selain itu anda perlu menyemprotkan air secara halus ke belahan sekitar kaki.
- Merpati balap harus diberi air secukupnya dan beras merah serta makanan yang berkualitas.
